Asal usul nama Palembang

لسَّلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكَاتُهُ


Dipulau Andalas semasa kekuasan Sriwijaya, disebuah wilayah tepi sungai yg ramai dgn aktifitas perekonomian dimasa itu.

Penduduk lokal ataupun pendatang dari seluruh penjuru negeri mengadu peruntungan, dan bahkan menetap disana.
Alhasil terbentuklah sebuah kota atau Wanua yang berdiri ditepi aliran sungai. Sempat berjuluk sebagai Venesia dari Timur, kota ini menjadi pusat perdagangan yang ramai. Dan sampai sekarang dikenal dgn nama kota Palembang.

Berdasarkan topografinya, wilayah ini dikelilingi oleh air, bahkan sebagian besar wilayah ini adalah rawa² yg sangat luas.

Dan karena keadaan itulah maka pada masa itu, orang2 menyebut tempat ini sebagai Pa lembang, yg dlm bahasa melayu 'pa' atau 'pe' adalah kata yg meunjukkan suatu tempat atau keadaan, sedangkan 'lembang' atau 'lembeng' artinya tanah yang rendah atau yg menyerupai cekungan yg digenangi air.
 
Sebagai salah satu kota terbesar di pulau Sumatera setelah Medan, Palembang yg secara geografis terletak pd 2°59′27.99″LS 104°45′24.24″BT.24.24″BT
memiliki keberagaman perpaduan budaya, seperti Melayu, Cina dan Arab.
Yang menciptakan pula beragam ciri khas pada wilayah ini, seperti bentuk rumah adat, pakaian daerah dan makanan khas.


Demikianlah tulisan mengenai kota Palembang, semoga dapat memperkaya wawasan kita tentang salah satu khazanah budaya di nusantara kita tercinta.
Terima kasih.


Postingan populer dari blog ini

Jembatan Ampera

Masjid Agung Palembang

Pulau Kemarau (Kemaro)